- Mouse mekanik, yaitu mouse dengan sensor mekanik berupa bola karet/logam di sisi bawah mouse yang dapat berputar ke semua arah. Sensor mekanik tersebut mendeteksi arah putar bola dan menggerakkan pointer/kursor pada layar sesuai arah tersebut
Mouse mekanik
- Mouse optomekanik, sama dengan mouse mekanik tetapi menambahkan sensor optic untuk mendeteksi gerakan dari bola mouse.
- Mouse optik, menggunakan sinar laser atau sinar LED (Light Emitting Diode) sebagai pengganti bola mouse, untuk mendeteksi pergerakan mouse. Cahaya LED akan dipantulkan oleh permukaan meja/alas ke sensor CMOS (Complimentary Metal Oxide Semiconductor). Sensor ini kemudian mengirimkan gambaran permukaan ke Digital Signal Processor (DSP). DSP akan menganalisis gambaran tadi dan menentukan jarak pergerakan mouse, yang kemudian dikirimkan ke komputer.
Mouse Optik
Berdasarkan konektor dari mouse, terdapat :
- Mouse serial, yaitu mouse dengan konektor serial (RS 232C).
- Mouse PS/2, mouse dengan konektor PS/
Mouse ps/2
- Mouse USB (Universal Serial Bus), mouse dengan konektor USB.
- Mouse Cordless, mouse tanpa kabel. Mouse ini tersambung ke komputer dengan gelombang radio atau infra merah. Mouse cordless lebih mahal dari pada mouse serial maupun mouse usb.